Pelayanan IMIGRASI Ciputra World SuraBaya Sangat Tidak MEMUASKAN Bagi Seorang ATLIT Putri SENAM AIR Demi MENGHARUMKAN Nama Bangsa
SuraBaya-KIO. Pelayanan Kantor Imigrasi di dalam Pusat Perbelanjaan di SuraBaya, tepatnya di Ciputra World Jalan MayJend Sungkono SuraBaya sangat tidak MEMPUASKAN. Pengalaman itu dirasakan oleh seorang ibu yang menguruskan PASPORT buat anaknya sebagai ATLIT yang juga masih duduk di bangku sekolah. Rabu, 29/05/2024 pukul 11:12 WIB.
Seorang IBU bernama NILA KusumaWati (42), menanyakan tentang pasport ATLIT anaknya ke loket yang DIJAGA oleh ORLANDO Virgin, tentang anaknya ZAHRA Aurelia NurUmmi (15) yang akan mengikuti TEST wawancara tanggal (6/06/2024) dan bertepatan dengan ujian di sekolah, ibu tersebut meminta tolong untuk DIJADWALKAN ulang (RE-SEDULE) agar tidak MENGGANGGU jam ujian di sekolah karena, apabila tanggal (6/06/2024) tidak HADIR dalam wawancara tersebut maka DIANGGAP HANGUS oleh pihak IMIGRASI Ciputra World SuraBaya.
Setelah ditanyakan, untuk DIRUBAH schedule ulang ternyata TIDAK BISA karena jadwal keberangkatan terlalu MEPET dengan bulan JUNI 2024 harus berangkat ke Malaysia untuk mengikuti LOMBA Senam AIR. Petugas bernama ORLANDO menyarankan merubah jadwal WAWANCARA lewat APLIKASI atau secara ONLINE di M-Paspor dan jika ada KELUHAN diminta untuk menghubungi lewat Chat Live WA Pengaduan.
Demi mengharumkan NAMA BANGSA, kenapa pihak IMIGRASI ini membuat SUSAH seorang ATLIT ketiak ingin membuat pasport ?. Padahal anak-anak bangsa kita yang masih sekolah dan berjuang demi membawa nama negara serta mengharumkan nama bangsa Indonesia. Seharusnya dengan WAKTU yang sangat MEPET pihak imigrasi MEMBANTU dan memberikan KEMUDAHAN karena kasusnya berbeda yakni bukan untuk jalan-jalan sebagai PELANCONG (wisatawan), TKI atau BELAJAR ke Luar Negeri
”Anak saya akan BERLOMBA demi membawa KEHARUMAN nama BANGSA INDONESIA maka saya amat sangat BERHARAP kepada pihak IMIGRASI Pusat di bawah naungan Kementerian HUKUM dan HAK Asasi MANUSIA alias Kemenkum HAM khususnya Kantor Wilayah Jawa Timur (KanWIL Jatim) mohon DIPERHATIKAN masalah ini yakni kemudahan JADWAL ULANG wawancara anak saya, terima kasih, ”pinta IBU itu.
Melansir dari HALAMAN Resmi Kementerian Hukum dan HAM melalui Direktorat Jenderal Imigrasi memang melakukan sejumlah pengetatan khususnya dalam proses interview atau wawancara pembuatan paspor (Pengetatan Paspor). Hal ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi sejumlah kasus atau peristiwa yang kerap terjadi dan tentunya sangat merugikan Warga Negara Indonesia di luar negeri seperti :
- Kasus Perdagangan Orang (Human Trafficking) berkedok Pekerja yang kerap terjadi khususnya kepada PEREMPUAN.
- Kasus PENGANIYAAN terhadap TKI ILLEGAL
- Penjualan Anak
Hal inilah yang menjadi TENDENSI dari pihak IMIGRASI sehingga diberlakukan KEBIJAKAN PENGETATAN paspor, sebagai langkah ANTISIPASI terhadap banyaknya PERISTIWA yang MERUGIKAN bagi WNI maupun Pekerja Migran Indonesia. Pasalnya masyarakat masih banyak yang tergiur untuk bekerja di luar negeri tanpa tahu atau mempahami terlebih dahulu apa saja prosedur resminya dan bahwa prosedur yang telah ditetapkan adalah untuk MENJAMIN KESELAMATAN dari pekerja itu sendiri, khususnya lagi PENGAJUAN PASPOR oleh perempuan. HEL-BRE
