UNESA Gelar SOSIALISASI Sepak Bola MINI Demi KEGEMBIRAAN OlahRaga Anak
SuraBaya-KIO. Dosen Prodi S2 IKOR Unesa Gelar Sosialisasi tentang Sepak Bola Mini sebagai olahraga yang menyenangkan dan bermanfaat bagi anak-anak kepada Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) di Kecamatan LakarSantri-SuraBaya dan kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan sepak bola mini sebagai alternatif kegiatan fisik yang dapat meningkatkan kesehatan dan kebugaran anak-anak serta mengembangkan kemampuan sosial mereka.
Sepak bola mini adalah versi modifikasi dari sepak bola konvensional dengan ukuran lapangan, gawang dan jumlah pemain yang lebih sedikit yaitu 7 lawan 7. OlahRaga ini dirancang khusus untuk anak-anak agar lebih mudah dimainkan dan menyenangkan. Kita ketahui bahwa bahwa mayoritas sekolah memiliki lapangan yang luasnya terbatas serta jumlah siswa yang tidak banyak.
Hal ini cocok apabila sepak bola mini diterapkan di sekolah “Kata Afif selaku ketua PKM”. Selain itu, sepak bola mini sesuai dengan usia anak-anak dimana sepak bola mini dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan motorik dasar, seperti berlari, melompat, dan menendang, serta meningkatkan koordinasi dan keseimbangan mereka.
Dr. Achmad Widodo selaku anggota PKM menyatakan bahwa, Manfaat Sepak Bola Mini Bagi Anak-Anak meliputi (1) Kesehatan Fisik: Sepak bola mini adalah olahraga yang melibatkan banyak gerakan, sehingga dapat membantu meningkatkan kebugaran kardiovaskular, kekuatan otot, dan fleksibilitas anak-anak; (2) Keterampilan Sosial: Bermain dalam tim mengajarkan anak-anak tentang kerjasama, komunikasi dan kerja tim.
Mereka juga belajar menghargai peraturan dan mengembangkan sikap sportif; (3) Kesehatan Mental: Aktivitas fisik yang teratur dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan mood anak-anak. Sepak bola mini juga memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk bersosialisasi dan membangun persahabatan; (4) Pengembangan Keterampilan Teknis: Anak-anak dapat mengembangkan keterampilan teknis dasar dalam sepak bola, seperti dribbling, passing, dan shooting, yang dapat berguna jika mereka ingin melanjutkan bermain sepak bola di masa depan.
Dosen Program Studi S2 IKOR Unesa, bekerja sama dengan komunitas sepak bola local dan Federasi Socca Indonesia, mengadakan berbagai kegiatan sosialisasi dan pelatihan sepak bola mini kepada guru PJOK di LakarSantri SuraBaya. Kegiatan ini melibatkan sesi bermain langsung, diskusi tentang manfaat olahraga, dan pemberian informasi tentang peraturan bermain sepak bola mini. Kegiatan ini dilakukan secara hybrid dengan untuk teorinya dan secara langsung untuk prakteknya.
“Tujuan utama kami adalah memberikan anak-anak pengalaman bermain yang menyenangkan sambil meningkatkan kesehatan dan keterampilan mereka. Kami berharap sepak bola mini dapat menjadi pilihan olahraga yang populer di kalangan anak-anak di Lakarsantri, “ujar salah satu guru PJOK yang terlibat dalam sosialisasi ini, 08/07/24.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan semakin banyak anak-anak di LakarSantri SuraBaya yang tertarik untuk berpartisipasi dalam kegiatan olahraga, khususnya sepak bola mini. Selain itu, diharapkan juga adanya dukungan dari pihak sekolah dan orang tua dalam menyediakan fasilitas dan waktu yang cukup bagi anak-anak untuk bermain dan berolahraga.
Sepak bola mini tidak hanya sekadar permainan, tetapi juga sarana yang efektif untuk membentuk karakter dan kesehatan anak-anak. Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak dapat tumbuh menjadi generasi yang sehat, aktif, dan berprestasi sekali lagi dapat berguna jika mereka ingin melanjutkan bermain sepak bola di masa depan. RIF-RED